Pada hari Rabu, 21 Mei 2025 pukul 09.00 WIB, telah diselenggarakan kegiatan Visiting Lecture secara daring melalui platform Zoom dengan mengangkat tema “Understanding the Relational Perspective of Information Literacy”.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro (FIB Undip) sebagai bagian dari upaya internasionalisasi kurikulum dan pengembangan wawasan akademik mahasiswa serta dosen.
Acara ini menghadirkan narasumber dari Thailand, yaitu Asisten Profesor Nilobon Wimolsittichai dari Chiang Mai Rajabhat University. Beliau merupakan akademisi yang aktif dalam kajian literasi informasi, khususnya melalui pendekatan relasional yang menekankan pentingnya konteks sosial dan tujuan pembelajaran dalam memahami serta menggunakan informasi.
Acara ini juga dihadiri oleh Dekan FIB Undip, Prof. Dr. Alamsyah M.Hum., Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Heriyanto, S.Sos., M.IM., Ph.D., serta dosen dan para mahasiswa FIB Undip.
Perspektif Relasional: Pendekatan Baru dalam Literasi Informasi
Dalam pemaparannya, Asst. Prof. Nilobon menjelaskan bahwa literasi informasi tidak hanya mencakup kemampuan teknis dalam menemukan dan mengakses informasi. Lebih dari itu, pendekatan relasional menekankan bahwa kemampuan seseorang dalam memahami dan memanfaatkan informasi sangat dipengaruhi oleh konteks sosial, tujuan pembelajaran, dan situasi spesifik yang tengah dihadapi.
Dengan pendekatan ini, literasi informasi dipandang sebagai proses yang dinamis dan tidak dapat dipisahkan dari pengalaman serta latar belakang individu. Literasi bukan lagi hanya tentang ‘bagaimana mencari’, melainkan juga tentang ‘mengapa’ dan ‘untuk apa’ informasi itu digunakan.
Visiting Lecture Bersama Asisten Profesor Nilobon Wimolsittichai dari Chiang Mai Rajabhat University pada 21 Mei 2025.
Komitmen FIB Undip dalam Penyelenggaraan Visiting Lecture
Melalui kegiatan Visiting Lecture ini, Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi FIB Undip berharap dapat membuka ruang diskusi akademik yang lebih luas mengenai pentingnya pendekatan relasional dalam pengajaran dan penelitian literasi informasi.
Literasi informasi tidak boleh dipandang hanya sebagai keterampilan mekanis. Ia harus dilihat sebagai bagian dari proses belajar yang kontekstual, sosial, dan manusiawi.
Kegiatan ini tidak hanya memperkaya wawasan peserta, tetapi juga memperkuat komitmen Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi FIB Undip dalam menghadirkan praktik akademik yang inklusif dan bertaraf internasional, serta mendukung terwujudnya program World Class University.